Saturday, April 17, 2010

SEKALI LAGI, TENTANG KEGAGALAN

Failures are divided into two classes: Those who thought and never did and those who did and never thought.
Kegagalan dibagi menjadi dua: Mereka yang memikirkannya tetapi tidak pernah mengalaminya dan mereka yang mengalaminya tetapi tidak pernah memikirkannya.
(John Salack)
Kalau dicerna lebih dalam, ungkapan di atas sangat menarik, terutama golongan pertama. Bahwa mereka yang telah berpikir gagal sebelum memulai tindakan apa-apa digolongkan sebagai orang yang telah gagal. Ini bisa disamakan dengan kalah sebelum berperang. Sebagaimana telah saya kemukakan pada tulisan-tulisan sebelumnya, inti dari kegagalan pertama ini adalah PIKIRAN. Inilah betapa pikiran atau persepsi kita akan berpengaruh pada tindakan kita berikutnya. Dan kegagalan model ini menimpa banyak orang.
Sementara untuk golongan kedua, mereka mengalami gagal, bangkit, gagal lagi, bangkit lagi, dan seterusnya. Tetapi mereka tidak pernah memikirkan kegagalan-kegagalan tersebut. Mereka belajar dari kegagalan-kegagalan sebelumnya dan tumbuh menjadi pribadi yang luar biasa. Hanya orang bodoh yang tidak mau belajar dari kegagalan.
Pada dasarnya, hidup ini adalah university of failure atau universitas kegagalan. Sebagaimana kita ketahui bersama, pengalaman adalah guru terbaik. Demikian pula kegagalan. Anda yang pernah gagal dalam hal apapun, seharusnyalah menjadikan kegagalan sebagai pengalaman hidup yang paling berharga untuk melangkah menjadi lebih baik dan sukses.
Bangkit dari kegagalan memang bukan perkara mudah. Dibutuhkan niat kuat dan upaya keras. Satu hal yang pasti, sebesar apapun ratapan atau keluhan terhadap kegagalan yang menimpa Anda, itu tidak akan mengubah kondisi Anda. Yang dibutuhkan adalah tindakan untuk segera keluar dari kegagalan karena hidup terus berjalan. Sikap negatif berlebihan, mengeluh terus-menerus, tidak bisa menerima kenyataan, dan putus asa menghadapi kegagalan hanya akan semakin memperburuk keadaan. Tak jarang orang salah dalam menghadapi kegagalan dengan cara mengkonsumsi minuman beralkohol, narkoba, bahkan bunuh diri.
Perlu saya tekankan bahwa mereka yang sukses dalam hal apapun tidak berhasil dari awalnya. Mereka pasti pernah mengalami kegagalan demi kegagalan. Yang terpenting adalah segera bangkit dan mencoba sesuatu yang baru.
Menarik pula kutipan yang saya ambil dari Oliver Gold Smith. Dia selalu berkata: Our greatest glory is not about never falling, but rising every time we fall. Artinya, kemenangan atau kesuksesan terbesar kita bukan karena tidak pernah jatuh, tetapi segera bangkit setiap kali kita jatuh.

No comments:

Post a Comment

Silakan tinggalkan komentar / kritik / saran Anda di bawah ini...