Tuesday, February 9, 2010

BEDA ANTARA BERSYUKUR DAN MENERIMA APA ADANYA

Menerima apa adanya atau pasrah begitu saja tidak termasuk dalam sikap positif. Bahkan bersyukur dalam arti yang sebenarnya sangat berbeda dengan sikap pasrah atau menerima apa adanya ini. Bersyukur adalah berterima kasih atas kebaikan atau prestasi atau manfaat yang dicapai atau diberikan Tuhan. Contohnya begini. Saya bersyukur karena diberi tangan yang lengkap dan utuh oleh Tuhan. Apakah cukup sampai disini? Tentu saja tidak. Apa bisa disebut bersyukur kalau tangan yang diberi tersebut tidak saya manfaatkan? Atau dimanfaatkan untuk keburukan? Inilah bedanya antara menerima apa adanya dan bersyukur.
Mengupayakan tercapainya yang terbaik adalah sikap orang yang mensyukuri apapun yang telah ada pada dirinya. Ini berlaku untuk semua hal, baik di dalam kehidupan pribadi, bermasyarakat, dunia kerja, pendidikan, dan sebagainya. Ini sama dengan memaksimalkan apapun yang ada pada diri kita. Inilah arti bersyukur yang sebenarnya.
Banyak manfaat yang dapat kita petik dari rasa syukur kita terhadap apa yang diberikan oleh Yang Maha Kuasa. Bersyukur menjadikan kita merasa cukup. Dan merasa cukup ini adalah sikap positif yang dapat membentengi kita untuk tidak menghalalkan segala cara demi mencapai tujuan kita. Sebaliknya, merasa tidak cukup atau kurang dapat mendorong seseorang untuk berbuat curang. Korupsi adalah contohnya. Yang perlu saya tekankan pada poin ini adalah bahwa merasa cukup tidak berarti bahwa kita tidak perlu berusaha lebih jauh lagi.
Bersyukur juga menjadikan kita rendah hati dan tidak sombong. Dengan bersyukur berarti kita menyadari bahwa bukan kita, melainkan Tuhan, yang memiliki kuasa penuh terhadap apapun yang kita lakukan. Sebagai makhluk-Nya, kita hanya bisa berusaha dan berusaha dan hasil akhirnya bukan urusan kita lagi.
Selain itu, bersyukur menciptakan rasa riang gembira. Bukankah aneh kalau kita mengucapkan terima kasih atau syukur dengan wajah dilipat-lipat alias cemberut? Perasaan gembira akan mendorong kita menjalani hidup lebih optimis dan pada akhirnya akan menjadikan kita bahagia.
Itulah beberapa manfaat dari syukur. Alangkah indahnya jika setiap bangun pagi, ketika badan dan pikiran masih terasa segar, kita mengawali hari dengan bersyukur atas kenikmatan yang diberikan dengan bersikap positif memandang hari itu.

No comments:

Post a Comment

Silakan tinggalkan komentar / kritik / saran Anda di bawah ini...